dongeng nenek pakande dalam bahasa bugis

2024-05-05


Foto untuk ilustrasi: Ari Saputra/detikcom. Makassar -. Nenek Pakande adalah salah satu cerita rakyat yang populer di masyarakat Sulawesi Selatan, khususnya suku Bugis. Dalam cerita rakyat Bugis, Nenek Pakande digambarkan sebagai sosok nenek tua yang suka memakan atau memangsa anak-anak. Kata Pakande berasal dari kata "manre' yang artinya makan.

Ia sangat suka makan daging manusia, terutama daging anak-anak. Itulah sebabnya, masyarakat setempat memanggilnya Nenek Pakande. Dalam bahasa Bugis, kata pakande berasal dari kata pakkanre-kanre tau yang berarti suka makan daging manusia.

Ada beberapa tokoh yang memiliki peran penting dalam dongeng yang populer di masyarakat Bugis ini. Pertama, Nenek Pakande yang memiliki watak licik, serakah, serta suka menculik anak dan bayi. Selanjutnya, karakter kepala desa yang menjadi sosok pemimpin bijaksana, peduli dengan warganya, serta bisa diandalkan dalam berbagai situasi.

Dalam bahasa Bugis, kata pakande berasal dari kata pakkanre-kanre tau yang berarti suka makan daging manusia. Suatu ketika, seorang pemuda yang cerdik bernama La Beddu berupaya untuk mengusir Nenek Pakande karena kelakuannya telah meresahkan seluruh warga. Mampukah La Beddu mengusir Nenek Pakande dari negeri itu?

Nama itu berasal dari kata 'manre' dalam bahasa suku Bugis, yang artinya 'makan'. Pakande kurang lebih bisa diartikan 'tukang makan'. Setelah tiga anak berhasil ia jadikan menu makan malam, kejahatan Nenek Pakande pun mulai ketahuan. Warga jadi curiga sama Neneka Pakande karena peristiwa kehilangan mulai terjadi sejak si nenek datang.

Nenek pakande dalam dongeng adalah seorang nenek siluman pemangsa anak kecil. nenek pakande biasa beraksi setelah matahari tenggelam, atau dalam bugis dikenal Labu Esso. tidak sedikit anak kecil hilang secara misterius, diyakini pada saat itu merupakan korban nenek pakande.

Akhirnya, dibawalah anak buaya itu ke sungai setelah tiga bulan, anak buaya itu muncul ke dalam mimpi ayahnya. isi mimpinya, dia ingin dibuatkan gelang emas. karena rasa cintanya kepada anaknya, dia menyuruh orang membuat gelang dari emas satu rupiah. setelah itu, dipakaikanlah gelang itu kepada sang buaya kemudian dikembalikan ke sungai.

NENEK PAKANDE ~ Cerita Rakyat Sulawesi Selatan | Dongeng Suku Bugis#nenekpakande#ceritarakyat #dongengkita #bahasabugis #ceritabugis #sulawesiselatan kata ku...

NENEK PAKANDE ~ Cerita Rakyat Sulawesi Selatan | Dongeng Kita#ceritarakyat #dongengkita

JAKARTA, iNews.id - Kisah Nenek Pakande adalah cerita rakyat dari Sulawesi Selatan (Sulsel). Dalam cerita rakyat Bugis, Nenek Pakande digambarkan sebagai sosok nenek tua yang suka menculik dan memakan atau memangsa anak-anak yang bermain di luar rumah.

Peta Situs